Beberapa waktu lalu saya dapat informasi dari salah satu membernya Portalreksadana.com, ada gathering para investor Jakarta, nama acaranya Investor Club Gathering yang disponsori oleh BEI (Bursa Efek Indonesia, gabungan dari BEJ + BES). Pembicaranya adalah Direktur Schroeder, Bp. Miachel T. Tjojoadi *Maaf ya Pak Kalau salah tulis namanya* yang berdasarkan agenda akan sharing tentang "Proyeksi Ekonomi Indonesia Tahun 2008".

Acara memang molor mulainya karena beliau harus mampir dulu di kantor nya untuk mengerjakan sesuatu, tapi acara tersebut tetap seru menderu karena yang hadir ternyata melebihi kapasitas (200 seat), diskusinya hidup, pembicaranya antusias sekali untuk berbagi, bahkan Pak Mic minta supaya BEI perpanjang lagi waktunya. dan akhirnya selesainya jadi jam 13.00an, itu juga sudah dikode dengan mati lampu ruangan.

Diawal Pak Mic, sudah menekankan bahwa dia tidak akan membahas tentang saham, namun lebih umum lagi yaitu ke sektor dan memang proyeksi tahun 2008 sektor pertambangan masih bisa dijadikan pilihan untuk dikoleksi bagi para investor. Yang menarik dalam diskusi tersebut adalah bahwa dalam melihat proyeksi perekonomian tidak semata-mata hanya melihat indikator makro ekonomi saja, namun juga perlu memperhatikan arah kebijakan politik pemerintah yang berkuasa, sehingga sering dikatakan bahwa political will is economic growth direction, yang tentunya juga diperngaruhi oleh kondisi regional dan global apalagi setelah adanya Sub Prime Mortgate di AS sana.

Tahun 2008, sektor pertambangan masih menjadi primadona sebagai pilihan dalam berinvestasi, meskipun diprediksikan gain yang dapat direalisasikan rata-rata hanya sampai 20% saja karena ada pengaruh perlambatan ekonomi global atas dampak dari Subprime Mortgate di AS dan juga kenaikan harga minyak dunia yang hampir mencapai US $100/barell.. ih....serem amat ya...!!! Sehingga dimungkinkan akan sangat volatilenya IHSG dalam merespon kondisi pasar baik didalam dan diluar negeri terlebih di dalam negeri sendiri, partai politik sudah memulai menambuhkan genderang untuk persiapan pemilu tahun 2009.

Selain itu, Pak Mic juga menekankan kepada mereka yang belum melek investasi coba untuk segera mencari informasi mengenai hal ini, karena apa yang dikatakan kebanyakan orang bahwa yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin adalah karena yang kaya menaruh dananya melalui Invetasi yang notabene secara jangka panjang telah memberikan kemampuan finansial yang berlipat-lipat, Pak Mic juga sempat menceritakan kekuatan Compound Rate, sedangkan yang miskin (tidak melakukan investasi), keuangannya digrogoti oleh besar inflasi. Ternyata, kita kadang tanpa sadar telah memiskinkan diri dengan menaruh uang kita ditabungan, meskipun memang ini cara aman untuk menyimpan uang, tapi ternayata daya beli uang kita semakin lama semakin menurun karena adanya inflasi sedangkan bunga yang didapatkan dari tabungan tersebut tergerus juga oleh pajak dan biaya bunga.

Pertanyaannya Kapan kita harus memulai untuk investasi...? Ya...semakin cepat semakin baik, dimulai dengan mengenali profile kita sebagai investor ada dimana. Karena bagaimanapun investasi itu tetap berpegang pada high risk - high return. Disarankan untuk memulainya dari yang paling rendah resikonya, misalnya di Reksadana Pendapatan Tetap, tapi jika kita ternyata memiliki profile yang tahan banting terhadap naik turunnya indeks....bisa saja langsung membuka rekening untuk Reksadana Campuran atau Reksadana Saham. Tentunya...memulai investasi ini juga memerlukan perhitungan yang matang, karena dana yang diinvestasikan sebaiknya dana yang memang bukan untuk "dapur".

Pertemuan kali itu, diakhirin dengan cerita seorang nenek di Singapura berumur 80 tahun yang ingin menginvestasikan dananya kedalam reksadana saham, cerita ini memang lucu sekali, namun tetap ada pesan didalamnya yang membuka pemahaman bagaimana kita memahami profile resiko kita sebagai investor.

Diakhir pertemuan saya bertemu dengan Risyadmum, yang juga salah satu member di Portalreksadana.com, tempat pertama saya berkenalan secara on-line dengan para pembelajar investasi. Dan ternyata Risyadmum juga penumpang gelap di acara gathering tersebut dan bahkan buka cuma saya dan risyadmum saja, banyak juga yang "bergelap-gelapan" ria, karena banyak yang mengantri minta formulir menjadi member investor club diawal acara. Ini bukti bahwa informasi itu diburu...dan buat rekan-rekan yang masih berburu....coba deh main ke kesini untuk informasi seputar investasi di reksadana yang lengkap dengan laporan NAB nya.

=========================================================================== This email is confidential.  If  you are not the  addressee tell the sender immediately  and destroy this  email without using,  sending or storing it. Emails are not secure  and may suffer  errors, viruses, delay, interception and amendment.  The Trakindo Group of Companies do not accept liability for damage   caused   by   this   email   and   may   monitor   email  traffic. Unless expressly stated, any opinions are the sender's and are not approved by  the  Trakindo  Group  of  Companies  and  this  email  is not an offer, solicitation,     recommendation     or    agreement    of    any     kind. =========================================================================== 


8 comments

  1. Adityo Hidayat St. Majo Kayo // 7:44 AM  

    wah bro... sy sungguh jd merasa tdk enak... bro sdh duluan menulis insight dr hasil gathering BEI. padahal bro sudah repot2 mengirimkan transkrip audio ke saya... sungguh maafkan atas ketidaksempatan saya ^:)^

  2. Anonymous // 8:56 AM  

    @Adityo Hidayat St. Majo Kayo

    It's OK bro... sambil belajar menulis dan menuangkan apa yang terdengar dan terlihat. Tapi kalo bro..bisa berikan yang lebih komprehesif untuk member di portalreksadana.com, lebih asik lagi.

    BTW di Trimegah ada acara yang sama pada tanggal 17 Januari 2008, tapi sayangnya perlu ada undangan.

    Kali aja ada member portalreksadana yang merupakan nasabah trimegah bisa jadi kontributor berita di portalreksadana.

  3. Anonymous // 10:05 PM  

    Bro, ada yg gratisan di BEI club. Tanggal 02 Feb, Wan al (WATR) ngadain acara tuh, daftar yuk.
    Jangan khawatir: gratis plus free lunch,h..he..

    Tembus aja ke BEI yahoogroup-nya, banyak info tuh buat persiapan trading saham dan bemanfaat untuk penggemar reksadana saham juga tentunya.

    Bangak anak Jtrader pasti, siapa tahu ada passion4u.
    Kekekekeke...penasaran banget.

  4. Anonymous // 12:57 PM  

    @risyadmum

    wah..asik juga ya... BTW. Thanks untuk informasinya.

  5. Anonymous // 2:21 PM  

    Barusan ditelpon adm BEI, schedule gathering BEI bulan ini hari Sabtu tanggal tgl 17 Jan, tempat yang sama Galeri BEI. Pembicara dari Danareksa. Datang kan? buruan daftar.

    Boss Gebet, bisa ke Jkt ikutan?

  6. Anonymous // 7:01 PM  

    @risyadmum
    Bro Gebet kayanya lagi sibuk abis nih..mungkin bisa mampir ke JKT kalau KDRnya Bro Passion launching.

    Wah.. sudah jadi member investor club ya.. sharing-sharing informasinya ya...diblog sampean. BtW.. Kayanya tanggalnya keliru tuh tanggal 17 kan hari kamis.

  7. Anonymous // 8:07 PM  
    This comment has been removed by a blog administrator.
  8. Anonymous // 1:16 PM  

    Koreksi tanggal ,benar 19 Jan. Bro saya cari-cari nggak datang. Tanggal 16 Feb nanti katanya tentang ETF,tuh.

//infolink script//